Senin, 16 November 2015

Peonis, Robin, dan Strawberries Yang Menyambut Memorial Day Weekend




Oleh: Zapheeker Sina Otto

Dibagian utara bumi, Spring semester sudah selesai. Kampus Universitas sudah pada mulai sunyi dan para murid2 sudah pada pulang ke kampung halaman masing2. Yang tinggal dikampus adalah para Professors, Staff administrative, dan graduate students yang melakukan riset. Sebagian kecil para murid undergraduate yang akan mengambil kelas di Summer Season akan kembali minggu kedua bulan Juni.

Liburan Memorial Day Weekend semua business pada tutup. Biasaya, liburan ini dipakai untuk “recharging” dan untuk kumpul2 dengan keluarga dan teman2 bersamaan untuk bersyukur menikmati udara luar yang segar yang bisa melupakan “Cabin Fever” di waktu musim dingin. Memoral Day weekend selalu ditandai oleh mekarnya aneka ragam peonis (Gambar 1).


Gambar 1. Aneka ragam Peonis


Para burung2 Robbin yang datang sebagai pertanda datang-nya musim semi masih bekeliaran dihalaman sambil mencari serangga and para cacing tanah yang berkeliaran di kebun dan halaman (Gambar 2A, B, C). Hasil makanan yang didapat akan di bawa ke sarang mereka untuk memberi makan bayi2 mereka yang belum bisa terbang (Gambar 2C). Para robin akan “hang around” sampai musim dingin akan tiba.
 

 Gambar 2. Kehadiran burung Robin petanda datangnya musim semi





Kelinci2 kecil pun sudah mulai berkeliaran untuk memakan rumputan yang sudah menghijau (Gambar 3). Semua bibit tanaman sayur-mayur yang rapuh kami kelilingi dengan kerangka kawat (Chiken wire) untuk memberi isyarat supaya para kelinci tidak menghabisi mereka karena makanan2 lain sudah tersedia dibagian lain dari halaman untuk buat kelinci2 ini. 


 Gambar 3. Kelinci yang bekeliaran di halamanku
 



Semua bibit yang ditanam dan tanaman “perennial” sudah tumbuh melaju pesat. Minggu lalu tanaman strawberry yang berbunga sudah berubah menjadi buah dan sebagian pada matang di ranting (Gambar 4A, B, C). Mereka kami petik seperlunya untuk dinikmati langsung setelah dipetik (Gambar 4D). Mereka akan terus di panen beberapa minggu kedepan. 

 

Gambar 4. Tanaman strawberry




Snow peas (kapri manis) dan sugar peas (kacang kapri) sudah kami panen mulai minggu lalu sampai sekarang (Gambar 5A). Dipetik secukupnya (Gambar 5B) untuk dimakan mentah dengan salad atau di masak dengan “steam” supaya tidak merusak vitamin2 dan zat2 penting yang dikandung mereka. Daun2 dari sayur mayur seperti daun2 mustard, kale, dan broccoli sudah mulai bisa dipetik dan akan di “steam” untuk makan siang dan makan malam di waktu liburan ini (Gambar 5C). 

Bawang merah dan sweet onion (Gambar 6A) juga sudah di panen untuk dimasak dan juga dibuat condiment favorit kami campuran bawang, chives, cabe, tomat, dan kecap manis ABC. Radish merah juga sudah digali dari tanah yang sekarang di jadikan asinan Radish (Gambar 6B).
 



Gambar 6. (A) Bawang dan (B) Radish

 

 
Tanaman Tomat Bali (Gambar 7A) dan Lombok Indonesia (Gambar 7B) sudah dipindahkan dari pot sementara ke kebun dan mereka tumbuh dengan cepat di hangat-nya udara menuju musim panas. Berbagai tumbuhan rempah seperti daun sop (Gambar 7C), dan Horse Radish (Gambar 7D ) juga melaju pesat. Tumbuhan repah sage yang selalu kami pake untuk memasak and membakar ikan sekarang sedang berbunga (Gambar 7E).


Gambar 7. (A) Tomat Bali, (B) Lombok Indonesia, (C) Daun Sop, (D) Horse Radish, 
(E) Sage, (F) Kentang, dan (G) Buah Persik (Peach)




Tumbuh2an kentang yang kutanam pada pertangahan bulan Maret sekarang sudah tumbuh sekitar 30 cm (Gambar 7F). Umbi mereka akan dipanen sekitar bulan July. Aku juga senang melihat buah persik (peach) yang sudah berubah dari bunga ke buah yang sebesar bawang merah (Gambar 7G). Aku menunggu mereka besar dan matang dipohon dengan warna kuning kemerah-merahan supaya bisa dinikmati untuk sarapan pagi.

Hari ini aku menikmati udara luar seharian dengan relax sambil mengamati burung yang berkeliaran disekitarku.

Tentunya aku bersyukur karena aku masih bisa hidup hari ini karena karunia-Nya.

Salam Damai dan Sejahtera!!

v.v

Tidak ada komentar:

Posting Komentar